Home / KESEHATAN

Jumat, 13 Januari 2023 - 11:55 WIB

Yuk Kenali Perbedaan Darah Rendah Dan Kurang Darah Agar Tidak Salah Obat!

- Penulis

Yuk Kenali Perbedaan Darah Rendah Dan Kurang Darah Agar Tidak Salah Obat!

Yuk Kenali Perbedaan Darah Rendah Dan Kurang Darah Agar Tidak Salah Obat!

Moccaapedia – Perbedaan Darah Rendah Dan Kurang Darah, Mendengar namanya yang mirip tak sedikit yang salah mengartikan bahkan melihat dua kondisi darah rendah atau kurang darah sebagai penyakit yang sama.

Padahal Hipotensi dan anemia memiliki beberapa hal yang sangat berbeda, alhasil memiliki obat dan perawatan yang tak sama. Lantas apa saja perbedaan rendah dan kurangnya? Simak ulasan berikut!!

 

Baca Juga :   20 Makanan yang Mengandung Vitamin K, Dijamin Sehat

 

Perbedaan Darah Rendah Dan Kurang Darah

 

Perbedaan Darah Rendah Dan Kurang Darah Pengertian

Perbedaan yang cukup mencolok sebenarnya dari pengertian. Darah rendah adalah hipotensi, yang menjelaskan kondisi saat tekanan  jauh lebih rendah.

Biasanya tekanan tersebut di bawah 90/60. Sedangkan kurang darah merupakan kekurangan sel darah  merah atau hemoglobin untuk mengangkut oksigen dari paru paru ke seluruh tubuh (kurang dari 13,5 atau 12 gram/dl).

 

Perbedaan Gejala

Dari pengertian tersebut, bisa dijelaskan perbedaan gejala yang muncul. Hipotensi membuat otak tidak memiliki asupan darah yang cukup.

Bergantung dengan tingkat keparahannya, gejala dan pengobatannya pun beragam. Terkadang, kondisi hipotensi pun tidak hadir dengan gejala apa pun. Sehingga menyebabkan kondisi menjadi semakin parah.

Beberapa gejala yang paling umum adalah pusing, mual, lesu, lelah, letih, penglihatan kabur, pingsan, bahkan agitasi. Beberapa hal ini tampak seperti kekurangan darah, namun masih memiliki tingkatan yang berbeda.

Sebut saja perbedaan rendah dan kurang berupa gejala yang paling tampak atau psikis.

Pada anemia atau kekurangan darah, kondisi kekurangan oksigen pada organ dan jaringan tubuh bisa membuat kulit tampak pucat dan merasa kedinginan.

Beberapa gejala lain adalah pusing saat berdiri dan aktif, nyeri dada, detak jantung cepat, sering kedinginan, sesak nafas, hingga lelah dan lemah. Jenisnya pun beragam sesuai dengan kondisi, seperti penyakit kuning hingga tidak bisa konsentrasi.

 

Baca Juga :   Solusi Cari Resep Makan Malam Enak, Mudah, dan Terjangkau

 

Perbedaan Penyebab

Penyebab dari kedua penyakit ini pun tidak sama, yang mana menjadi penentu obat dan penanganannya. Seperti contohnya adalah hipotensi atau darah rendah yang bisa jadi karena dehidrasi, reaksi alergi, infeksi, kekurangan nutrisi, efek minum obat obatan, hingga kehamilan serta gangguan jantung.

Sedangkan kurang darah adalah anemia yang terjadi karena produksi sel merah melemah.

Kerusakan sel darah merah juga bisa menjadi penyebabnya. Perbedaan rendah dan kurang sebenarnya cukup mirip.

Tapi umumnya anemia ini dikaitkan dengan kekurangan zat besi dan nutrisi, namun juga bisa karena menstruasi, penyakit autoimun, usia lanjut, riwayat keluarga, hingga kehilangan.

 

 

Perbedaan Pengobatannya

Perlu penyesuaian dengan kondisi dan penyebab akan penyakit sebelum memberikan obat dan penanganannya. Seperti pada hipotensi, beberapa cara dasar seperti minum lebih banyak air, mengenakan stoking kompresi, hingga obat obatan khusus dari  resep dokter.

Terkadang istirahat yang cukup dan makan makanan porsi kecil tapi sering pun jadi solusinya.

Untuk anemia, obat yang diberikan akan disesuaikan dengan kondisi. Yang paling sering adalah obat atau penanganan dengan dasar asupan sehat, seperti suplemen zat besi, asam folat, hingga B12. Bergantung dengan jenis anemia yang dialami, obat yang diberikan pun tidak akan sama.

Seperti suntikan eritropoietin untuk kondisi anemia parah.

Perbedaan darah rendah dan kurang darah tersebut harus dipahami dengan baik untuk membantu mengenal gejala hingga kondisi yang benar. Dengan demikian, obat dan penanganan yang diberikan pun tidak salah kaprah.

Jangan sepelekan kondisi dan obat, karena bisa mengakibatkan komplikasi yang parah.

Dari informasi yang sudah disampaikan, kedua kondisi kesehatan tersebut tentu bukan dua penyakit yang sama. Penyebab, gejala, hingga pengobatannya sangat berbeda.

Karenanya, perlu pemahaman lebih baik agar tidak salah obat dan kondisi segera membaik. Jika masih ragu akan apa yang terjadi, selalu hubungi atau kunjungi dokter untuk pengobatan yang tepat.

 

Baca Juga :   5 Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan Manusia

Share :

Baca Juga

Yuk Simak 4 Jenis Olahraga Penurun Berat Badan Agar Kembali Ideal

KESEHATAN

Yuk Simak 4 Jenis Olahraga Penurun Berat Badan Agar Kembali Ideal
Gelembung Kakap Cina dan Manfaatnya

KESEHATAN

Gelembung Kakap Cina dan Manfaatnya
Obat Luka Bakar Alami Agar Cepat Pulih

KESEHATAN

Obat Luka Bakar Alami Agar Cepat Pulih
Kondisi Serius, Ini Pengertian Gangguan Kecemasan Menyeluruh

KESEHATAN

Kondisi Serius, Ini Pengertian Gangguan Kecemasan Menyeluruh
Yuk, Cari Tahu Olahraga Kardio Apa Saja dan Manfaatnya

KESEHATAN

Yuk, Cari Tahu Olahraga Kardio Apa Saja? Dan Manfaatnya
minum air putih

KESEHATAN

Tips Atur Minum Air Putih Saat Puasa agar Kebutuhan Tetap Terpenuhi
Deep Talk, Pengertian dan Manfaatnya

KESEHATAN

Deep Talk, Pengertian dan Manfaatnya
5 Olahraga Menaikkan Berat Badan Paling Efektif

KESEHATAN

4 Olahraga Menaikkan Berat Badan Paling Efektif