Moccaapedia – Peluang usaha martabak mini dan analisa usahanya di bawah ini bisa Anda jadikan sebagai referensi untuk bisnis kuliner yang bisa Anda lakukan di rumah. Pada dasarnya bisnis ini hanya membutuhkan kreatifitas untuk membuat martabak mini yang tidak hanya enak.
Namun juga menarik tampilannya sehingga bisa meningkatkan nilai jual. Apalagi sebenarnya target pasar dari bisnis ini adalah anak sekolah. Meski begitu tidak
Info Produk
Sesuai namanya bentuk dari makanan ringan ini lebih kecil atau mini daripada ukuran martabak yang biasa dijual di pasaran. Hal ini membuat produk ini memiliki keunikan tersendiri dari segi tampilannya.
Peluang usaha martabak mini dan analisa usahanya juga dapat dimulai dari segi tampilan produk. Anda dapat berinovasi dari segi topping dan adonan untuk tampilan martabak mini yang lebih menarik:
1. Dari Topping
Di awal usaha, Anda dapat mencoba 3 topping yang paling laris di pasaran terlebih dahulu, yaitu meises coklat, keju, kacang. Jika usaha martabak mini Anda sudah stabil, barulah Anda dapat menambah varian rasa topping untuk martabak. Anda dapat mencoba topping strawberry, kismis, nanas, nutella, dan varian lainnya sesuai selera Anda.
2. Dari Adonan
Anda dapat menambahkan perisa matcha atau red velvet pada adonan martabak Anda. Untuk lebih menarik konsumen, tambahkan pewarna makanan pada adonan martabak sesuai rasanya.
Setiap pcs martabak mini dapat diberi harga mulai dari Rp. 3.000. Harga dapat Anda sesuaikan dengan varian rasa dan topping yang terdapat dalam setiap produk martabak mini.
3. Target Konsumen
Martabak manis banyak disukai oleh kalangan masyarakat. Dengan bentuknya yang lebih mini, usaha martabak manis mini ini dapat menjangkau lebih banyak kalangan. Anak kecil, remaja hingga dewasa, tentunya akan lebih menyukai martabak manis mini ini.
Selain itu, martabak mini juga memiliki harga yang lebih terjangkau daripada martabak dengan ukuran lebih besar. Hal ini juga bisa menarik calon konsumen untuk membeli martabak mini daripada martabak biasa. Oleh karena itu, peluang usaha martabak mini dan analisa usahanya ini patut untuk Anda coba.
Keuntungan Usaha Martabak Mini
Pertama, modal yang Anda butuhkan untuk membuat usaha martabak mini tidak sebesar jika Anda membuat usaha dagang lainnya.
Kedua, Martabak mini membutuhkan gerobak. Hal ini membuat Anda mempunyai dua opsi dalam berdagang, yaitu dengan berkeliling atau sewa tempat di lokasi strategis.
Resep Untuk Usaha Martabak Manis Mini
Berikut resep yang dapat Anda contoh sebagai percobaan di rumah sebelum digunakan untuk memulai usaha martabak mini:
Adonan:
- Tepung terigu 200 gr
- Ragi ½ sdt
- Telur 2 butir
- Baking Powder ¼ sdt
- Susu 400 gr
- Garam ¼ sdt
- Mentega secukupnya
- Gula pasir 50 gr
- Topping:
- Keju Parut
- Meises coklat
- Kacang tanah
Cara membuat:
- Masukan semua bahan adonan ke dalam wadah yang bersih. Aduk hingga adonan martabak mini merata.
- Panaskan wajan khusus cetakan martabak mini lalu masukan mentega secukupnya.
- Tunggu hingga mentega mencair lalu panaskan wajan dengan api sedang.
- Tuang adonan secukupnya sesuai jumlah lubang dalam cetakan lalu ratakan dan masak sampai setengah matang.
- Sebarkan topping di atas adonan, seperti keju, kacang atau meises coklat lalu tunggu sampai 30 detik atau setengah menit.
- Angkat martabak mini dari wajan, taruh ke dalam wadah untuk disajikan.
Analisa Usaha Martabak Mini
Untuk memberikan gambaran pada Anda, mengenai bisnis ini. Maka di bawah ini Moccaapedia juga sudah merangkum analisa usaha dan bisnis kuliner dengan berjualan martabak mini ini. Mulai dari penyediaan modal awal, perlengkapan, bahan baku hingga rincian keuntungan yang bisa Anda dapatkan. Anda juga bisa melihat perkiraan balik modal melalui rincian yang kami buat di bawah ini.
1. Analisa Aset / Modal Awal
Untuk memulai bisnis berjualan martabak mini, Anda membutuhkan modal awal dengan rincian lengkapnya sebagai berikut.
Nama Aset | Masa pemakaian (tahun) | Nominal |
Gerobak | 5 | Rp 2,950,000 |
Wajan cetakan martabak mini 8 lubang | 2 | Rp 98,500 |
Kompor 1 tungku | 5 | Rp 390,400 |
Mixer roti | 3,5 | Rp 279,100 |
Alat penunjang lainnya (pisau, spatula, baskom, dll) | 4 | Rp 479,900 |
Perlengkapan dagang (kursi, terpal, dll) | 2 | Rp 402,100 |
Total Aset | Rp 4,600,000 |
2. Biaya Penyusutan Aset atau Modal
Penyusutan gerobak | 1/60 | Rp 2,950,000 | Rp 49,167 |
Penyusutan kompor dengan satu tungku | 1/60 | Rp 98,500 | Rp 1,642 |
Penyusutan wajan cetakan martabak mini 8 lubang | 1/24 | Rp 390,400 | Rp 16,267 |
Penyusutan alat penunjang lain | 1/48 | Rp 279,100 | Rp 5,815 |
Penyusutan perlengkapan dagang martabak mini | 1/24 | Rp 479,900 | Rp 19,996 |
Penyusutan mixer roti | 1/42 | Rp 402,100 | Rp 9,574 |
Biaya penyusutan seluruhnya | Rp 102,461 |
3. Biaya Variabel
Berikut ini adalah rincian biaya variabel yang ada pada bisnis kuliner ini, berikut penjelasan lebih lengkapnya:
- Biaya bahan baku per hari
Tepung terigu 10 kg | 30 | Rp 110,000 | Rp 3,300,000 |
Garam ¼ kg | 30 | Rp 2,970 | Rp 89,100 |
Ragi instan fermipan 11 gr | 30 | Rp 7,930 | Rp 237,900 |
Gula pasir 3 kg | 30 | Rp 48,920 | Rp 1,467,600 |
SKM (susu kental manis) 1 kaleng | 30 | Rp 13,940 | Rp 418,200 |
Telur 1 kg | 30 | Rp 23,540 | Rp 706,200 |
Mentega Blueband 400 gr | 30 | Rp 20,810 | Rp 624,300 |
Baking Powder Koepoe-Koepoe 45 gr | 30 | Rp 6,790 | Rp 203,700 |
Kacang tanah 200 gr | 30 | Rp 7,830 | Rp 234,900 |
Meises Ceres 75 gr | 30 | Rp 9,730 | Rp 291,900 |
Keju Parut Meg 1 box | 30 | Rp 21,340 | Rp 640,200 |
Box kardus martabak mini 200 pcs | 30 | Rp 110,600 | Rp 3,318,000 |
Biaya bahan baku martabak mini selama 30 hari | Rp 11,532,000 |
- Biaya keperluan lain
Gas LPG 3 kg | 30 | Rp 21,550 | Rp 646,500 |
Sewa lokasi | 30 | Rp 31,900 | Rp 957,000 |
Air dan listrik | 30 | Rp 24,630 | Rp 738,900 |
Gaji karyawan martabak mini | 30 | Rp 25,100 | Rp 753,000 |
Biaya tak terduga | 30 | Rp 11,920 | Rp 357,600 |
Total biaya keperluan lain | Rp 3,453,000 | ||
Biaya variabel total | Rp 14,985,000 |
4. Perkiraan Pendapatan Tiap Bulan
Harga per pcs: Rp. 3.000
Perkiraan produk terjual / target produksi: 160 pcs /hari
Perkiraan total
(30 hari x Rp. 3.000 x 200 pcs) Rp. 18.000.000
Laba Bersih (perkiraan) tiap bulan jika target produksi tercapai
Rp. 18.000.000 – Rp. 15.087.461 Rp 2,912,539
Lama balik modal atau aset awal
Rp. 4.650.000 : Rp. 2.912.539 2 bulan
Anda dapat menggunakan artikel ini tentang peluang usaha martabak mini dan analisa usahanya sebagai bahan pertimbangan sebelum Anda memulai usaha
Berdasarkan analisa di atas, Anda harus menyediakan dana sebesar Rp. 4.600.000,- sebagai modal untuk aset tetap. Sementara itu, Anda juga perlu menganggarkan untuk biaya penyusutan aset sebesar Rp. 102.461 dan biaya variabel per bulannya sebanyak Rp. 14.985.000. Sehingga total biaya operasional yang perlu Anda keluarkan setiap bulannya sekitar Rp. 15.087.461.
Dari analisa ini diasumsikan 1 martabak mini dibanderol dengan harga pasaran yaitu Rp. 3.000. Jika produksi martabak mini diprediksi mencapai target produksi harian sebanyak 200 pcs, maka diperkirakan rata-rata penjualan hariannya mencapai Rp. 600.000. Jika selama sebulan, target produksi harian terus tercapai, maka per bulannya akan mendapatkan hasil Rp. 2.912.539.
Maka modal yang Anda keluarkan di awal akan kembali lagi ke Anda dalam jangka waktu 2 bulan. Waktu perkiraan balik modal usaha martabak mini ini termasuk cepat dibandingkan jenis usaha lain. Tentunya bisnis yang penuh untung ini sangat menggiurkan , bukan?
Apakah Anda berminat untuk mencoba berdagang martabak mini? Semoga artikel tentang peluang usaha martabak mini dan analisa usahanya ini memiliki manfaat bagi Anda. Karena bisnis kuliner adalah bisnis yang menjanjikan dan punya peluang yang terbilang cukup besar.