Moccaapedia – Lembaga keuangan menyediakan berbagai jenis-jenis kredit yang bisa Anda pinjam jika sedang membutuhkan uang. Ada banyak alasan mengapa seseorang mengajukan pinjaman kredit misalnya untuk membeli motor.
Dalam kehidupan, pasti ada saja kebutuhan mendadak yang datang tiba-tiba. Tentu saja salah satu caranya adalah dengan mengajukan pinjaman kredit agar bisa mengatasi masalah yang muncul mendadak itu. Ada banyak jenis kredit yang bisa Anda ajukan ke pihak bank.
Jenis-jenis Kredit
Masalah terkait kredit sebenarnya sudah dijelaskan khusus dalam Undang-Undang Perbankan yaitu untuk menyediakan uang atau tagihan dengan kesepakatan yang berlaku. Jika meminjam uang di bank, tentu saja Anda harus melunasinya secara rutin dan tidak terlambat.
-
Kartu Kredit
Kartu kredit adalah pinjaman atau alat pembayaran non tunai yang sudah lama ada. Adapun fungsi utama dari kartu kredit adalah untuk memudahkan aktivitas transaksi menjadi lebih mudah dan cepat.
Contohnya saja Anda bisa membeli barang yang dibutuhkan lebih cepat daripada menunggu sampai uang terkumpul dulu. Setelah itu Anda tinggal memikirkan bagaimana cara melunasi utang Anda dari pinjaman kartu kredit tersebut.
Kartu kredit tentu tidak sama dengan kartu debit karena kartu debit artinya Anda memiliki dana yang cukup untuk melakukan aktivitas transaksi apapun.
-
Kredit Kendaraan Bermotor
KKB atau Kredit Kendaraan Bermotor adalah salah satu dari jenis-jenis kredit bank berupa fasilitas kredit untuk membeli motor bekas atau baru. Apabila Anda ingin membeli motor bekas maka bank akan menerapkan batasan usia kendaraan yang dapat dibayar sesuai dengan aturan dari lembaga keuangan tersebut.
-
Kredit Usaha
Bank juga bisa memberikan kredit usaha untuk menyiapkan dana dalam jumlah yang sudah ditentukan dari bank. Tujuannya adalah untuk membantu usaha tersebut agar terus berjalan sesuai dengan kesepakatan dan persetujuan.
Anda akan melakukan kesepakatan dengan pihak bank agar aktivitas pinjam meminjam bisa berjalan lancar. Tentu saja Anda harus patuh terhadap aturan dari bank tentang pinjaman tersebut, setelah itu Anda harus melakukan pelunasan pembayaran sesuai dengan waktu yang telah ditentukan lengkap beserta bunganya.
-
Kredit Kepemilikan Rumah
Salah satu dari jenis-jenis kredit berikutnya adalah KPR atau Kredit Kepemilikan Rumah yang merupakan bantuan untuk pembiayaan pembelian rumah. Walaupun ada beberapa lembaga keuangan yang memberikan fasilitas berupa KPR, namun sebagian besar pembiayaan rumah dilakukan oleh pihak bank.
Anda bisa mengajukan pinjaman di bank manapun baik bank swasta maupun bank negeri. Bank sudah menyediakan fasilitas berupa KPR dan tentu saja memiliki persyaratan yang ketat terhadap calon debitur seperti persyaratan umum berikut ini.
- Sudah memiliki usaha minimal tiga tahun untuk profesional dan wiraswasta.
- Memiliki pekerjaan dan sudah bekerja selama minimal dua tahun sebagai pegawai.
- Ada penghasilan rutin setiap bulannya.
- Untuk wiraswasta dan profesional, usia minimal calon debitur adalah 21 tahun dan maksimal adalah 65 tahun.
- Khusus untuk karyawan usia minimalnya 21 dan maksimal 55 tahun.
- Tentu saja termasuk Warga Negara Indonesia serta memahami tentang hukum yang berlaku.
-
KTA atau Kredit Tanpa Agunan
Kredit Tanpa Agunan adalah jenis pinjaman yang diberikan dari bank dalam bentuk uang tunai dan bisa didapatkan tanpa memberikan agunan. Adapun KTA pada umumnya disediakan oleh bank untuk membantu mengatasi berbagai keperluan mendesak seperti modal kerja, renovasi rumah, biaya pendidikan, dan sebagainya.
-
Kredit Multiguna
Kredit Multiguna adalah salah satu dari jenis-jenis kredit perbankan yang bisa digunakan untuk membiayai beberapa hal seperti rusun, apartemen, rumah kantor, rumah tinggal, dan sebagainya. Ada dua alasan mengapa orang memilih untuk menggunakan kredit multiguna.
Pertama adalah untuk memudahkan top up atau penambahan fasilitas limit atas kredit yang sudah berjalan. Produk ini sangat tepat untuk memberikan solusi dalam membayar sesuatu dengan limit besar. Selain itu, jenis kredit ini juga bertujuan untuk memberikan tenor yang lebih panjang dengan suku bunga kompetitif.
Tujuan kedua adalah untuk take over atau memindahkan fasilitas kredit dengan jenis sama ke lembaga keuangan lain agar prosesnya mudah dan mendapatkan banyak keuntungan.
-
Kredit Modal Kerja
Jenis berikutnya adalah Kredit Modal Kerja yang diberikan untuk membantu memenuhi kebutuhan modal kerja sebuah usaha. Contohnya adalah untuk membiayai piutang, proyek khusus, dan kebutuhan khusus lainnya.
Apabila Anda mengajukan kredit di Bank Mandiri, maka pegawai akan menawarkan dua jenis Kredit Modal Kerja yaitu Non Revolving dan Kredit Modal Kerja Revolving. Kedua jenis kredit tersebut memiliki perbedaan.
Kredit Modal Kerja Non Revolving adalah jenis kredit yang sama dan diberikan dalam bentuk valuta asing dan valuta rupiah. Adapun proses pencairan bisa dilakukan sekaligus dan uang pokok dan bunga dibayarkan setiap bulannya.
Selain itu, Kredit Modal Kerja Non Revolving bisa membayar pokok pinjaman kapan saja dan paling lambat ketika memasuki masa tempo (untuk yang bersifat non angsuran). Adapun jangka waktu pelunasan utang adalah 5 tahun apabila Anda tidak memperpanjang.
Sedangkan Kredit Modal Kerja Revolving memiliki banyak fitur contohnya adalah limit kredit minimal 500 juta dan paling besar adalah 25 miliar. Pemberian modal juga dalam bentuk valuta asing dan valuta rupiah.
Anda bisa mencairkannya kapan saja sesuai dengan kebutuhan. Anda perlu membayar pokok pinjaman dan bunga setiap bulannya dengan batasan sampai jatuh tempo. Masa temponya adalah satu tahun apabila nasabah tidak melakukan perpanjangan.
-
Kredit Usaha Rakyat
KUR atau Kredit Usaha Rakyat adalah salah satu jenis-jenis kredit yang sudah diberlakukan sejak tahun 2007 lalu. Tujuannya adalah untuk membantu para pengusaha UMKM dalam mengembangkan usahanya.
Tentu saja ada aturan tambahan terkait program KUR ini sesuai dengan yang diberlakukan oleh lembaga perbankan. Adapun biaya KUR berasal dari dana lembaga keuangan dan dana perbankan. Dana tersebut berupa investasi dan modal kerja yang dibutuhkan oleh perseorangan dan badan usaha.
Walaupun Anda adalah seorang pebisnis yang memiliki usaha produktif dan belum layak juga memiliki kesempatan untuk mengajukan pinjaman KUR.
-
Kredit Investasi
Terakhir adalah Kredit Investasi berupa bantuan barang modal untuk proses rehabilitasi, pendirian proyek baru, modernisasi, dan perluasan bisnis. Kredit Investasi biasanya disalurkan kepada kreditur lewat lembaga keuangan seperti bank.
Anda bisa memilih jangka waktu atau tenor pembayaran sesuai dengan yang ditawarkan oleh lembaga keuangan. Tenor yang diajukan bermacam-macam mulai dari 10 hingga 15 tahun. Ketika ada debitur yang tidak bisa melunasi pembayaran pinjaman sampai masa tenor maka akan diberikan perpanjangan hingga 4 tahun.
Alasan Menggunakan Kredit
Ada beberapa alasan mengapa banyak orang yang mengajukan pinjaman kredit entah untuk individu maupun badan usaha. Alasan pertama adalah karena mengajukan pinjaman kredit di perbankan sangat aman daripada mengajukan pinjaman online ilegal.
Selain itu, alasan lain adalah bunganya lebih sedikit dan nasabah bisa memilih tenor sesuai dengan kemampuan finansial.
Jenis-jenis kredit di atas bisa Anda jadikan sebagai gambaran ingin mengajukan jenis kredit apa di lembaga keuangan.
