Naga Hitam Mahjong Menyambar Cuan Kayak PetirPerkalian Mahjong Ways 2 Bikin Pecahan Biasa Jadi Super BesarOverpower Mahjong Wins Diluar NalarNaga Merah Turun di Waktu TepatJinakkan Jackpot Mahjong Ways 2 Pake PolaRahasia Spin Jitu Mahjong Ways Yang Bikin Saldo MeledakTeknik Spin Manual Mahjong WinsPerkalian Fantastis Naga Hitam Bikin Modal Tipis Jadi BombastisMahjong Wins 3 Hadirkan Kombinasi ScatterGerbang Cuan Mahjong Ways 2 Terbuka Lebar

Home / FINANCE

Selasa, 25 April 2023 - 10:00 WIB

5 Tips Beli IPO Saham Agar Tidak Rugi, Siapa Pemiliknya?

- Penulis

5 Tips Beli IPO Saham Agar Tidak Rugi, Siapa Pemiliknya?

5 Tips Beli IPO Saham Agar Tidak Rugi, Siapa Pemiliknya?

Moccaapedia – Pada tanggl 9 Desember 2022 lalu tercatat terdapat sebanyak 42 perusahaan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia. Rata-rata perusahaan tersebut bergerak di bidang teknologi, properti, dan real estate. Beli saham perdana atau beli IPO adalah sebuah strategi investor.

IPO sendiri merupakan akronim dari initial public offering yang merupakan strategi membeli saham pertama kali yang ada di pasar. Strategi IPO sangat matang karena saat itu saham IPO masih belum memiliki harga stabil.

 

Baca Juga :   Cara Membuat Pembukuan Keuangan Usaha Kecil

 

Tips Beli IPO

Berdasarkan cerita sukses sebuah perusahaan yang berhasil membeli saham IPO membuat banyak investor lain tertarik. Walaupun harganya belum stabil, akan tetapi saham IPO memiliki tingkat resiko kerugian yang besar.

 

1. Mengenali Bisnis Milik Perusahaan dan Tujuan IPO Mereka

Tips pertama yang dapat Anda lakukan sebelum membeli saham IPO adalah dengan mengenali bisnis milik perusahaan. Selain mengenal jenis bisnisnya Anda harus mencari tahu bagaimana prospek perusahaan di masa mendatang.

Setelah itu tanyakan apa alasan mereka menjual saham IPO. Biasanya saham IPO bertujuan untuk mendapatkan dana. Jadi apabila alasan mereka menjual saham IPO untuk menaikkan pendapatan maka Anda bisa menaruh saham di sana.

Akan tetapi apabila alasannya untuk membayar utang perusahaan sebaiknya hindari beli IPO di perusahaan tersebut. Khawatirnya bukannya mendapatkan keuntungan akan tetapi malah mendapatkan kerugian.

 

2. Menggunakan Uang Dingin

Setelah mengenal jenis bisnis perusahaan dan tujuan menjual saham IPO, tips berikutnya adalah membeli saham menggunakan uang dingin. Uang dingin adalah dana yang memang sudah disisihkan untuk kegiatan investasi.

Jangan menggunakan uang untuk membayar utang, biaya pendidikan, biaya sehari-hari, biaya kesehatan, dan sebagainya. Intinya Anda harus menggunakan uang nganggur yang tidak digunakan untuk kegiatan apapun.

Hal terpenting adalah jangan menggunakan uang pinjaman dari orang lain. Apalagi jika Anda masih termasuk investor pemula, jika menggunakan uang hutang bisa-bisa Anda mengalami kerugian.

 

Baca Juga :   10 Aplikasi Pinjaman Online Limit Besar dan Aman OJK

 

3. Menganalisis Rincian dan Tujuan Penggunaan Saham IPO

Sebelum beli IPO sebaiknya Anda mulai untuk membuat analisa mengenai rincian dan tujuan dari penggunaan dana IPO tersebut. Dengan melakukan analisa yang baik maka akan memudahkan Anda dalam membuat rencana mengenai perusahaan di masa mendatang.

 

4. Menganalisis Faktor Fundamental dari Perusahaan Tersebut

Langkah keempat adalah dengan menganalisa faktor fundamental dari perusahaan tempat Anda membeli saham IPO. Biasanya perusahaan yang menjual saham IPO akan menawarkan harga yang lebih murah agar menarik minat atau perhatian investor.

Apabila Anda menemukan perusahaan tersebut sebaiknya jangan langsung percaya. Bisa saja harga yang ditawarkan tersebut menggambarkan bagaimana kondisi perusahaan. Sebagai investor Anda bisa menggunakan teknik PER atau PBV.

Tujuannya adalah untuk melihat berapa keuntungan yang bisa Anda dapatkan ketika membeli saham IPO di perusahaan tersebut. Pastikan sebelum membeli saham, Anda mengetahui bagaimana cara menghitung menggunakan kedua teknik di atas.

 

5. Mencari Saham yang Biasa Diincar Oleh Investor

Terakhir adalah dengan mencari perusahaaan yang biasanya diincar oleh investor. Biasanya investor lebih suka perusahaan yang bergerak di bidang kesehatan, berbasis digital, dan consumer goods.

Perusahaan consumer goods adalah perusahaan yang bergerak di bidang produksi makanan dan minuman. Menurut investor perusahaan-perusahaan di atas dapat memberikan keuntungan yang besar bagi investor dalam jangka panjang.

Dengan adanya tips beli IPO di atas akan memudahkan para investor dalam memilih perusahaan. Tidak semua perusahaan yang menjual saham IPO mampu mendatangkan keuntungan bagi investor.

 

Baca Juga :   Rekomendasi Jasa Convert Paypal Terpercaya, Jangan Sampai Tertipu!

Share :

Baca Juga

Cara Jualan Aplikasi Premium untuk Anak Kuliah

FINANCE

Cara Jualan Aplikasi Premium untuk Anak Kuliah
Cara Jualan Follower Instagram

FINANCE

Cara Jualan Follower Instagram, Bisnis Mudah Banyak Cuan
Apa itu Bisnis Multi Level Marketing?

FINANCE

Apa itu Bisnis Multi Level Marketing? Dan Keuntungannya
Apa Makna dari Keberagaman Ekonomi? Berikut Penjelasannya

FINANCE

Apa Makna dari Keberagaman Ekonomi? Berikut Penjelasannya
Cara Daftar Akun Free Swap Trading

FINANCE

Promo Terbatas dan Cara Daftar Akun Free Swap Trading DCFX
Cara Mencairkan Gopay Paylater

FINANCE

Cara Mencairkan Gopay Paylater Mudah dan 100% Berhasil
Cara Menabung di Bank BRI Melalui ATM

FINANCE

Cara Menabung di Bank BRI Melalui ATM
Gampang Loh, Cara Daftar Shopee Affiliate untuk Pemula

FINANCE

Gampang Loh, Cara Daftar Shopee Affiliate untuk Pemula